Istilah makan dan sebutane Mangan Kewan Dalam Bahasa Jawa

Dalam bahasa jawa sebutan ketika mangan atau makan bisa di jadikan beberapa macam kata dari yang kasar dan halus. tentunya akan dibedakan dari bahasa makan untuk manusia dan bahasa makan untuk binatang.

Foto by Intanpari.com/Sugeng Riyanto

bahasa atau istilah makan ini tidak dapat digunakan untuk kepada semua orang karena tipa bahasa berbeda tidak bisa disama rtakan karena bisa menyinggung jika kita mengucapkanya pada tempat atau orang yang salah

Ada beberapa istilah makan dalam bahasa jawa diantaranya adalah

1. Dhahar

Dahar merupakan kata yang halus untuk ajakan makan untuk seseorang yang kita hormati atau kepada seseorang yang belum kita kenal untuk menunjukan rasa respek dan sopan dalam ajakan makan termasuk dalam bahasa Kromo Inggil

2. Nedho
Nedho juga merupakan bahasa yang halus dalam ajakan atau menanyakan apakah sudah makan kepada orang yang kita hormati atau sebaya dengan umuran kita uni termasuk dalam bahasa jawa kromo madyo

3. Maem

Maem merupakan bahasa makan atau ajakan atau menayakan makan untuk anank-anak atau anak kecil

4. Mangan

Merupakan Bahasa jawa Ngoko yang dipakai untuk ajakan atau menayakan apakah sudah makan kepada teman kita atau orang yang akrap dengan kita

5. Madhang

untuk madhang sendiri merupakan bahasa makan yang bisa dikatakan kasar bisa juga dikatakan tidak tergantung dimana kita mengucapkannya. biasa bisa diucapkan kepada teman yang sudah sangat akrap sekali , tapi bukan untuk orang yang lebih tua dari kita

dan empat kata dibawah ini termasuk kata atau bahasa jawa yang sangat kasar untuk istilah makan biasa dipakai untuk mengepresikan mhkluk mahkluk yang kasar dan seram saat dsedang makan atau memakan mangsanya atau hasil dari curian bisa memakai Bahasa Nguntal, Nggayang, Mbadok, Nyiak, Nggaglak, Nyekek, Nggabru

Tidak hanya untuk manusia dalam bahasa jawa juga mempunyai banyak istilah makan bagi hewan yang bisa kita ketahui diataranya adalah :