6 Rahasia Menjadi Ahli Menghadapi Wawancara Kerja
Wawancara kerja adalah "kejahatan" yang diperlukan dalam hidup. Wawancara kerja adalah pengalaman yang sangat menegangkan bagi semua calon karyawan. Karenanya, berbagai cara dilakukan untuk mempersiapkan hal itu, mulai dari mengajak teman melakukan wawancara palsu, sampai menjelajah internet untuk mencari tips dan trik wawancara.
Jadi, meskipun sepatumu sudah mengkilap, sudah membuat salinan surat lamaran kerja, dan bahkan sudah berlatih tersenyum di depan cermin belasan kali, itu tidak akan menjamin kamu bisa diterima di sebuah perusahaan. Namun setidaknya, dengan menerapkan enam rahasia berikut ini kamu bisa satu langkah lebih baik untuk mendapatkan pekerjaan impian.
Apa saja rahasia itu?
1. Berpakaian putih
Kamu pasti paham bagaimana pentingnya pakaian saat wawancara kerja. Tapi, apakah kamu tahu bahwa memilih warna juga tidak kalah pentingnya? Blus, kemeja, celana, serta aksesoris yang kamu kenakan mempunyai kontribusi berbeda-beda. Percaya atau tidak, pihak perusahaan dan semua orang yang kamu temui saat wawancara (resepsionis misalnya) akan menilai dirimu secara spontan berdasarkan pakaian yang kamu kenakan.
Di sinilah pentingnya warna putih. Putih itu aman, warna netral yang mampu melengkapi warna lain. Di sisi lain, pemakainya akan terlihat lembut, ramah, dan mudah didekati. Agar terlihat lebih manis, kamu bisa memakai beberapa aksesoris sederhana seperti jam tangan atau gelang emas.
2. Bersikap ramah dengan resepsionis
Resepsionis adalah "penjaga pintu" setiap perusahaan. Salah satu alasan utama mengapa kamu harus datang lebih awal adalah untuk mengamati tempat di mana kemungkinan kamu akan bekerja dan menunjukkan sifat ramah kepada semua karyawan. Tak perlu menjadi akrab, tersenyum dan bersikap ramah saat ditanya pun sudah sangat cukup. Dan jika resepsionis terlihat ingin ngobrol lebih lama, jangan sia-siakan! Ingat, ada beberapa perusahaan yang menugaskan resepsionisnya untuk menilai calon karyawan.
3. Lakukan 'power pose' selama dua menit
Banyak superhero, khususnya Wonder Woman, memiliki pose khusus yang menunjukkan bahwa mereka mempunyai otoritas dan kompetensi. Namun tahukah kamu jika hal seperti itu juga bisa membantumu mendapatkan pekerjaan impian? Melakukan pose yang biasa disebut 'power pose' itu selama dua menit memang terbukti mampu menurunkan hormon stress dan meningkatkan rasa percaya diri dalam berbagai situasi, termasuk wawancara kerja.
4. Berjabat tangan sambil menyentuh lengan
Cara ini bisa berantakan jika kamu melakukannya dengan salah. Jadi sebelum mempraktekkan, pastikan kamu sudah paham dengan seni berjabat tangan yang mempunyai tiga aspek penting, yaitu:
Menurut Phil Bridge, penulis buku Interactional Psychology: Behaviour & the Mind, kamu bisa menggunakan sentuhan sebagai sinyal kepercayaan dan mendorong komunikasi. Untuk itu, sentuh dengan lembut bagian bawah lengan pewawancara ketika kamu berjabat tangan dengannya. Metode ini dikenal dengan istilah "anchoring" yang diyakini mampu membantu orang lain berprasangka baik padamu.
5. Basa-basi untuk menghilangkan rasa gugup
Menyelipkan obrolan-obrolan kecil selama wawancara mempunyai dua manfaat:
Pewawancara biasanya akan mempermainkan pikiranmu untuk mencari inkonsistensi dan titik kecemasan. Rasa gugup adalah salah satu yang mereka harapkan. Jadi, membuka percakapan terlebih dahulu akan memberi kesan bahwa kamu adalah seorang pemecah masalah. Menyinggung soal prestasi perusahaan dan beberapa hiasan yang dipajang merupakan contoh basa-basi terbaik yang menunjukkan bahwa kamu jeli dan detail-oriented.
6. Tanyakan minimal satu pertanyaan
Jangan biarkan wawancara berakhir tanpa menanyakan setidaknya satu pertanyaan. Karena, bertanya justru menunjukkan bahwa kamu mempunyai rasa ingin tahu dan cerdas. Tunjukkan wawasanmu dengan menanyakan sejarah perusahaan serta visi dan misi tahun ini. Mengajukan pertanyaan juga merupakan cara yang bagus untuk menunjukkan bahwa kamu sangat tertarik menjadi bagian dari perusahaan.
Kamu tidak bisa mengendalikan apapun selama wawancara berlangsung, jadi berusahalah melakukan yang terbaik. Dengan menjadi versi terbaik dari dirimu, kamu akan dengan mudah meningkatkan peluang diterima.
Editor / Penulis : Amanes Marsoum
Jadi, meskipun sepatumu sudah mengkilap, sudah membuat salinan surat lamaran kerja, dan bahkan sudah berlatih tersenyum di depan cermin belasan kali, itu tidak akan menjamin kamu bisa diterima di sebuah perusahaan. Namun setidaknya, dengan menerapkan enam rahasia berikut ini kamu bisa satu langkah lebih baik untuk mendapatkan pekerjaan impian.
Apa saja rahasia itu?
1. Berpakaian putih
Kamu pasti paham bagaimana pentingnya pakaian saat wawancara kerja. Tapi, apakah kamu tahu bahwa memilih warna juga tidak kalah pentingnya? Blus, kemeja, celana, serta aksesoris yang kamu kenakan mempunyai kontribusi berbeda-beda. Percaya atau tidak, pihak perusahaan dan semua orang yang kamu temui saat wawancara (resepsionis misalnya) akan menilai dirimu secara spontan berdasarkan pakaian yang kamu kenakan.
Di sinilah pentingnya warna putih. Putih itu aman, warna netral yang mampu melengkapi warna lain. Di sisi lain, pemakainya akan terlihat lembut, ramah, dan mudah didekati. Agar terlihat lebih manis, kamu bisa memakai beberapa aksesoris sederhana seperti jam tangan atau gelang emas.
2. Bersikap ramah dengan resepsionis
Resepsionis adalah "penjaga pintu" setiap perusahaan. Salah satu alasan utama mengapa kamu harus datang lebih awal adalah untuk mengamati tempat di mana kemungkinan kamu akan bekerja dan menunjukkan sifat ramah kepada semua karyawan. Tak perlu menjadi akrab, tersenyum dan bersikap ramah saat ditanya pun sudah sangat cukup. Dan jika resepsionis terlihat ingin ngobrol lebih lama, jangan sia-siakan! Ingat, ada beberapa perusahaan yang menugaskan resepsionisnya untuk menilai calon karyawan.
3. Lakukan 'power pose' selama dua menit
Banyak superhero, khususnya Wonder Woman, memiliki pose khusus yang menunjukkan bahwa mereka mempunyai otoritas dan kompetensi. Namun tahukah kamu jika hal seperti itu juga bisa membantumu mendapatkan pekerjaan impian? Melakukan pose yang biasa disebut 'power pose' itu selama dua menit memang terbukti mampu menurunkan hormon stress dan meningkatkan rasa percaya diri dalam berbagai situasi, termasuk wawancara kerja.
4. Berjabat tangan sambil menyentuh lengan
Cara ini bisa berantakan jika kamu melakukannya dengan salah. Jadi sebelum mempraktekkan, pastikan kamu sudah paham dengan seni berjabat tangan yang mempunyai tiga aspek penting, yaitu:
- Kontak mata dengan santai
- Menggenggam seluruh permukaan tangan, bukan hanya jari
- Meniru cara dia memegang tanganmu
Menurut Phil Bridge, penulis buku Interactional Psychology: Behaviour & the Mind, kamu bisa menggunakan sentuhan sebagai sinyal kepercayaan dan mendorong komunikasi. Untuk itu, sentuh dengan lembut bagian bawah lengan pewawancara ketika kamu berjabat tangan dengannya. Metode ini dikenal dengan istilah "anchoring" yang diyakini mampu membantu orang lain berprasangka baik padamu.
5. Basa-basi untuk menghilangkan rasa gugup
Menyelipkan obrolan-obrolan kecil selama wawancara mempunyai dua manfaat:
- Mengatur nada bicara
- Terlihat hangat dan menarik, dua karakteristik yang sangat penting untuk seorang karyawan
Pewawancara biasanya akan mempermainkan pikiranmu untuk mencari inkonsistensi dan titik kecemasan. Rasa gugup adalah salah satu yang mereka harapkan. Jadi, membuka percakapan terlebih dahulu akan memberi kesan bahwa kamu adalah seorang pemecah masalah. Menyinggung soal prestasi perusahaan dan beberapa hiasan yang dipajang merupakan contoh basa-basi terbaik yang menunjukkan bahwa kamu jeli dan detail-oriented.
6. Tanyakan minimal satu pertanyaan
Jangan biarkan wawancara berakhir tanpa menanyakan setidaknya satu pertanyaan. Karena, bertanya justru menunjukkan bahwa kamu mempunyai rasa ingin tahu dan cerdas. Tunjukkan wawasanmu dengan menanyakan sejarah perusahaan serta visi dan misi tahun ini. Mengajukan pertanyaan juga merupakan cara yang bagus untuk menunjukkan bahwa kamu sangat tertarik menjadi bagian dari perusahaan.
Kamu tidak bisa mengendalikan apapun selama wawancara berlangsung, jadi berusahalah melakukan yang terbaik. Dengan menjadi versi terbaik dari dirimu, kamu akan dengan mudah meningkatkan peluang diterima.
Editor / Penulis : Amanes Marsoum
Posting Komentar untuk "6 Rahasia Menjadi Ahli Menghadapi Wawancara Kerja"